Rabu, 05 Maret 2014

Pegantar Psiko Diagnostik Part II

PENGANTAR PSIKODIAGNOSTIK I (Part II)





            Diskusi hari Ini:

1.      Pengertian Psikodiagnostik
Seperti terkena serangan negara api dengan dilempari bola-bola api atau senjata nuklir seperti itu saat kita diharuskan untuk menjawab pertanyaannya. Masing-masing sudah mempunyai jawaban yang menurut teori apapun ternyata benar, namun ketika kedua elemen itu dipisahkan dan dibuat tak bersamaan, kita mendefinisikannya satu-satu dari kata “Diagnose” dan “Psychology “ itu apa, kami dibuatnya bungkam seribu bahasa. Memang benar bahasa buku itu tak ada yang salah yang disebutkan tapi kita harus memahami bukan hanya menghafal dan besok lupa lagi begitu kata beliau, makanya beliau tertarik untuk memisahkan nya menjadi 2 elemen kata, kita membicarakannya menjadi diagnosa itu apa dan psikologi itu apa.

a.       Diagnosa à analisis, assesment, kategorisasi, Knowledge from experience à mencari tahu bagaimana masalah itu muncul.
b.      Psikologi à Psyche = jiwa dan Logos = ilmu, ilmu yang mempelajari kejiwaan , itu kah artinya? Lalu beliau bertanya lagi , bagaimana bisa jiwa ini yang bentuknya bahkan tak diketahui dan ada di dalam diri manusia ini tapi tidak nampak bisa menjadi suatu logos yang bahkan logos itu syaratnya harus empiris? Eng ing eng tiba-tiba dinamika kelas berubah, lalu menghasilkan jawaban bahwa jiwa itu bisa dipelajari dengan menggunakan Tingkah laku sebagai data yang diamatinya dan tingkah laku ini terkait juga dengan interaksi dengan lingkungannya sehingga dengan proses belajar tingkah laku itu menjadi sebuah habituasi, jadi ilmu psikologi itu bukan ilmu yang mempelajari tentang jiwa, ataupun tingkah laku seperti definisi kebanyakan buku kali ini. Tapi ilmu yang mempelajari tentang jiwa yang diperlihatkan melalui tingkah lakunya terhadap lingkungan dan proses belajar sehingga Tingkah laku tersebut  menjadi sebuah kebiasaan. Simple bukan?

Selesai dengan definisi, pasti suatu ilmu itu dibuat karena tujuan sesuatu, tak ada sesuatu yang  tidak berguna yang diciptakan tuhan di dunia ini apa lagi ilmu, kiranya ini adalah tujuan dari Psikodiagnostik yang bisa didapat hari ini yang dipaparkan oleh Mas Setta selama perkuliahan hari ini, yaitu:


1.      Describe(menggambarkan)  à seperti memang ditugaskan untuk selalu KEPO , dengan KEPO ini lah kita bisa mencari tahu apa masalah yang terdapat pada individu , setelah masalah ini dapat digambarkan dengan baik maka membantu kita dalam mendefinisikannya masalah ini termasuk kedalam masalah yang mana.
2.      Explain (menjelaskan) à ternyata eng ing eng untuk kita saja tidak cukup, kita tetap harus menjelaskan masalah tersebut terkait 5 W 1 H.
3.      Precit (memprediksi) à setelah hasrat KEPO kita terpenuhi  di point tujuan 1 dan 2 mungkin kita bisa memprediksikannya atau mermalkan kemungkinan apa yang bisa terjadi di masa yang akan datang.
4.      Control (mengarahkan) à setelah  bisa memprediksi kemungkinan yang akan terjadi di masa yang akan datang kita bisa mengarahkan kemungkinan itu kepada kemungkinan yang lebih baik.




Banyak sekali hal yang saya dapat hari ini, sekian yang dapat saya share kepada teman-teman semuanya, sekiranya ada yang bisa membuat posting kali ini lebih baik saya sangat berharap teman-teman mau membaginya disini, sehingga kita  menjadi generasi yang tak disuapi terus menerus, tapi mengkritisi semua hal yang diterima, akan lebih baik kita mempunyai skema atau pengetahuan terlebih dahulu agar tak jadi generasi yang apa adanya dan terus di suapi. Terimakasih. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar